Thursday, December 1, 2011

MOTHERBOARD REPAIR 2


Tak dapat dipungkiri lagi kalau motherboard adalah nyawa utama sebuah komputer. Pada mother tertancap hardware-hardware lainnya,seperti processor, chipset, memory dan lain sebagainya. Kerusakan pada sebuah motherboard adalah kerusakan terbesar pada sebuah komputer. Kerusakan yang terjadi pada motherboard disebabkan banyak hal. Seperti terkena benturan, arus listrik yang tidak stabil dan lain sebagainya. 

Kerusakan yang coba saya bahas disini adalah ketika komputer dinyalakan, kipas pendingin processor berputar sebentar lalu mati dan heatsink processor panas. Ini menandakan kalau processor yang tertancap di motherboard tersebut bekerja. Berhentinya kipas pendingin menandakan terhentinya pasokan arus ke kipas tersebut dan driver processor, yang salah satu penyebabnya adalah adanya short atau hubung singkat karena adanya komponen yang sudah tidak bekerja atau rusak.
Langkah pertama yang dapat dilakukan adalah dengan mencabut suply arus 12 volt yang berasal  dari power supply.  Biasanya kabelnya berwarna kuning dan hitam dan memiliki empat lubang dan terpisah dengan pin induk.  Setelah dilepas coba anda nyalakan, kalau  kipas pendingin processor jalan berarti kerusakan terjadi  diarea arus 12 voltnya. 
Yang sering terjadi adaah rusaknya transistor dan kondensator di sekitar pin 12 volt tersebut. Coba anda telusuri baik-baik,  di jalur arus 12 volt tersebut biasanya akan dijumpai beberapa jumlah transistor (2 sampai 4 buah, tergantung merk motherboardnya). Coba anda lepas dan ukur satu persatu menggunakan multitester. Kalau ada yang rusak carilah pengganti dari motherboard bekas, karena kalau di pasaran agak sulit. Kalau tidak ada masalah lainnya  pasti jenis kerusakan seperti diatas teratasi.





Komponen yang sering rusak dengan gejala tersebut diatas yang berada dalam kotak berwarna kuning



0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites